Kebotakan berpola pria (juga dikenal sebagai androgenic alopecia) diperkirakan mempengaruhi jutaan pria di Indonesia. Dimulai dengan rambut rontok di atas pelipis yang memunculkan bentuk “M” yang khas. Seiring waktu, kerontokan rambut berlanjut di sekitar bagian atas kepala dan kadang-kadang terjadi rambut di sisi samping dan belakang kepala juga, yang akhirnya menyebabkan kebotakan total. Jika Anda mengalami kebotakan pria dan merasa tidak nyaman dengan penampilan Anda, SOZOMEN hadir untuk membantu mengatasi masalah Anda. Dan ada beberapa opsi perawatan kebotakan berpola yang dapat Anda pertimbangkan berikut ini.
Memahami Bagaimana Pola Kebotakan Pria Terjadi
Meskipun androgenik alopecia dikaitkan dengan keberadaan hormon seks pria (androgen), penyebab pastinya tidak diketahui. Pola kebotakan pria disebabkan oleh kecenderungan genetik dan androgen utama yang diyakini terkait dengan kebotakan adalah dihidrotestosteron (DHT). Peningkatan kadar DHT dalam folikel rambut diyakini dapat mempersingkat siklus pertumbuhan rambut dan menunda pertumbuhan rambut baru. Seiring waktu, folikel rambut berhenti menumbuhkan rambut baru. Namun, folikel tetap hidup, menunjukkan bahwa mereka mungkin masih bisa menumbuhkan rambut baru.
Coba Gunakan Produk yang Resmi
Pengobatan yang aman adalah pengobatan topikal Minoxidil yang disetujui secara resmi untuk perawatan kebotakan berpola pada pria. Ini adalah solusi yang merangsang folikel rambut untuk tumbuh dan dioleskan langsung ke kulit kepala Anda. Produk tersebut dapat memperlambat kerontokan rambut dan beberapa pria mengalami pertumbuhan rambut baru. Namun, rambut rontok biasanya kembali jika obat dihentikan, jadi Anda harus terus menggunakannya untuk terus melihat hasilnya. Efek samping yang berhubungan dengan penggunaan obat tersebut biasanya adalah gatal, ruam kulit, jerawat, peradangan, dan pembengkakan. Efek samping serius yang mungkin mengindikasikan terlalu banyak obat yang diserap ke tubuh Anda termasuk penglihatan kabur, nyeri dada, pusing, pingsan dan detak jantung tidak teratur.
Lakukan Transplantasi Rambut
Selama transplantasi rambut, potongan-potongan kecil rambut dipindahkan dari satu bagian kulit kepala Anda ke area botak. Transplantasi rambut biasanya dilakukan selama beberapa sesi dan walaupun mahal, hasilnya efektif dan permanen. Sebelum transplantasi, Anda akan menerima anestesi lokal untuk mematikan kulit kepala. Selama transplantasi sebagai salah satu perawatan kebotakan berpola, sebagian kecil dari kulit kepala berbulu dihilangkan dan kulit yang tersisa dijahit menjadi satu. Kemudian, sekelompok kecil rambut dipisahkan dengan hati-hati dari daerah yang diambil rambutnya dan dimasukkan ke dalam daerah botak. Ribuan rambut dapat ditransplantasikan selama satu sesi. Tetapi, transplantasi rambut dapat menyebabkan jaringan berkerut dan pendarahan, dan ada resiko infeksi.
Meningkatkan Kesehatan Rambut Anda
Makanlah makanan yang kuat untuk mengatasi rambut rontok. Ketidakseimbangan nutrisi seringkali menjadi penyebab kerontokan rambut. Pola makan yang buruk dapat menyebabkan kekurangan makronutrien (protein, lemak, karbohidrat) dan mikronutrien (vitamin dan mineral) yang pada satu saat dapat membuat tubuh Anda tidak sehat dan menyebabkan rambut rontok.
Kemudian Anda juga harus minum banyak air. Jika tubuh Anda tidak terhidrasi, sel-sel kulit dan rambut Anda tidak akan dapat tumbuh dan berkembang. Untuk menjaga rambut Anda sehat dan tumbuh, minum banyak air untuk mencegah dehidrasi. Bertujuan untuk mendapatkan setidaknya delapan gelas air sehari dan lebih banyak selama berolahraga atau cuaca panas. Karena itu dengan mengkonsumsi makanan sehat serta menjaga tubuh agar tidak dehidrasi adalah cara perawatan kebotakan berpola yang paling aman. Dan juga gunakanlah bantuan dari pelayanan yang diberikan SOZOMEN. Dengan menggunakan layanan dari SOZOMEN ini, Anda akan mendapatkan berbagai solusi yang Anda perlukan untuk mengatasi berbagai masalah rambut pada pria.